Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2014

Desain yang kurang baik

Desain merupakan perencanaan dalam pembuatan sebuah objek, sistem, komponen atau struktur. Kata “desain” dapat digunakan sebagai kata benda maupun kata kerja. Dalam artian yang lebih luas, desain merupakan seni terapan dan rekayasa yang berintegrasi dengan teknologi. Desain dikenakan pada bentuk sebuah rencana, dalam hal ini dapat berupa proposal, gambar, model, maupun deskripsi. Jadi dapat dikatan, desain merupakan sebuah konsep tentang sesuatu. Desain lahir dari penerjemahan kepentingan, keperluan, data maupun jawaban atas sebuah masalah dengan metode-metode yang dianggap komprehensif, baik itu riset, brainstorming, pemikiran maupun memodifikasi desain yang sudah ada sebelumnya. Salah satu desain yang saya anggap kurang baik, yang saya ambil dari internet, dan bagaimana sebaiknya, berikut alasan-alasan mengenai desain ini: diunduh dari "caleg superman": http://ikastara.org/showthread.php?t=1058 Beberapa hal yang dianggap buruk dalam dasain in: Kesan yang disampaika...

7. Budaya, Kerativitas dan Inovasi

1. Pengertian dan fungsi Budaya Organisasi Pengertian budaya organisasi menurut Wirawan (2007) adalah sebagai berikut: “Norma, nilai-nilai, asumsi, kepercayaan, filsafat, kebiasaan organisasi, dan sebagainya yang dikembangkan dalam waktu yang lama oleh pendiri, pemimpin, dan anggota organisasi yang disosialisasikan dan diajarkan kepada anggota baru serta diterapkan dalam aktivitas organisasi sehingga mempengaruhi pola pikir, sikap, dan perilaku anggota organisasi dalam memproduksi produk, melayani para konsumen, dan mencapai tujuan organisasi” (h.10) . Menurut Robbins (2006), definisi budaya organisasi yaitu “Sistem makna bersama yang dianut oleh anggota-anggota yang membedakan organisasi itu dari organisasi-organisasi lain” (h.721) . Setiap organisasi merupakan sistem yang khas, sehingga organisasi mempunyai kepribadian dan jati diri sendiri. Oleh karena itu setiap organisasi pasti memiliki budaya yang khas pula. Jadi pengertian budaya organisasi dapat disimpulkan sebagai nilai-nila...

6. Perubahan dan Pengembangan Organisasi

1. Pengertian perubahan dan pengembangan Organisasi Perubahan adalah upaya yang dilakukan untuk mengelola akibat-akibat yang ditimbulkan karena terjadinya perubahan dalam organisasi. Perubahan dapat terjadi karena sebab-sebab yang berasal dari dalam maupun dari luar organisasi tersebut. Perubahaan organisasi adalah perubahan yang terjadi pada pelaku organisasi, struktur organisasi dan teknologi dalam suatu organisasi dalam rangka mengarah keefektifan. Perubahan terjadi karena lingkungan yang tidak bebas dari ketidakpastian dan perubahan bersifat pasti agar dapat tetap memiliki eksistensi dan dapat bertahan. Perubahan mempunyai manfaat bagi kelangsungan hidup suatu organisasi, tanpa adanya perubahan maka dapat dipastikan bahwa usia organisasi tidak akan bertahan lama. Perubahan bertujuan agar organisasi tidak menjadi statis melainkan tetap dinamis dalam menghadapi perkembangan jaman yang disertai dengan kemajuan teknologi. Menurut Sondang P. Siagian, tujuan utama dari terjadinya per...

5. Desain dan struktur organisasi

1. Dimensi struktur organisasi Struktur organisasi adalah pola tentang hubungan antara berbagai komponen dan bagian organisasi. Pada organisasi formal struktur direncanakan dan merupakan usaha sengaja untuk menetapkan pola hubungan antara berbagai komponen, sehingga dapat mencapai sasaran secara efektif. Sedangkan pada organisasi informal, struktur organisasi adalah aspek sistem yang tidak direncanakan dan timbul secara spontan akibat interaksi peserta. Struktur organisasi-organisasi memberikan kerangka yang menghubungkan wewenang karena struktur merupakan penetapan dan penghubung antar posisi para anggota organisasi. Jika seseorang memiliki suatu wewenang, maka dia harus dapat mempertanggungjawabkan wewenangnya tersebut. Dalam kasus-kasus tertentu, ahli organisasi menggunakan pengukuran-pengukuran untuk menjelaskan dimensi-dimensi dalam organisasi, diantaranya adalah : Ukuran : jumlah anggota dalam organisasi. Komponen administratif : persentase total jumlah anggota yang menjalanka...

4. Kepemimpinan

1. Teori dan arti penting kepemimpinan Kepemimpinan diartikan sebagai proses mempengaruhi dan mengarahkan berbagai tugas yang berhubungan dengan aktivitas anggota kelompok. Kepemimpinan juga diartikan sebagai kemampuan mempengaruhi berbagai strategi dan tujuan, kemampuan mempengaruhi komitmen dan ketaatan terhadap tugas untuk mencapai tujuan bersama; dan kemampuan mempengaruhi kelompok agar mengidentifikasi, memelihara dan mengembangkan budaya organisasi (Shegdill dalam Stoner dan Freeman 1989: 459-460). Unsur-unsur kepemimpinan menurut Shegdill adalah: adanya keterlibatan anggota organisasi sebagai pengikut; distribusi kekuasaan di antara pemimpin dengan anggota organisasi; legitimasi diberikan kepada pengikut, dan pemimpin mempengaruhi pengikut melalui berbagai cara. Kepemimpinan merupakan suatu proses menggerakan berbagai sumber daya dan mempengaruhi orang lain agar bekerjasama untuk pencapaian tujuan. Kapabilitas, pengaruh, proses, pemimpin, pengikut, penggerakan, kerjasama dan tuj...

3. Pengambilan Keputusan Dalam Organisasi

1. Difinisi dan Dasar pengambilan keputusan Proses pengambilan keputusan merupakan tahap-tahap yang harus dilalui atau digunakan untuk membuat keputusan. Tahap-tahap ini rnerupakan kerangka dasar, sehingga setiap tahap dapat dikembangkan lagi menjadi beberapa sub tahap (disebut langkah) yang lebih khusus/ spesifik dan lebih operasional. Keputusan adalah suatu pemutusan atau pengakhiran dari pada suatu proses pemikiran tentang suatu masalah atau problem, untuk menjawab pertanyaan apa yang harus diperbuat guna mengatasi masalah tersebut, dengan menjadikan pilihan pada salah satu alternatif tertentu. Atmosudirsjo S Prajudi(1982:87). Secara garis besarnya proses pengambilan keputusan terdiri atas tiga tahap, yaitu sebagai berikut. a. Penemuan Masalah Tahap ini merupakan tahap di mana masalah harus didefinisikan dengan jelas, sehingga perbedaan antara masalah dan bukan masalah (misalnya issu) menjadi jelas. b. Pemecahan Masalah Tahap ini merupakan tahap di mana masalah yang sudah ada atau s...

2. Bekerjasama Dalam Team/Kelompok

1. Pengertian dan Karakteristik Team (Kelompok) Tim atau kelompok dalam suatu unit kerja ataupun organisasi merupakan bentuk khusus dari kelompok kerja yang berbeda dengan bentuk-bentuk kelompok kerja lainnya.Tim beranggotakan orang-orang profesional yang dikoordinasikan untuk bekerja sama dalam menangani suatu tugas atau pekerjaan tertentu.Dengan kata lain tim adalah sekelompok orang dengan latar belakang keahlian yang menjalin kerja sama untuk mencapai tujuan bersama. Karakteristik sebuah Team Tidak semua kumpulan orang dapat dikatakan suatu tim, untuk menjadi suatu tim, kumpulan orang itu harus memiliki karakter sebagai berikut: Ada kesepakatan terhadap missi team. Agar suatu kelompok orang dapat menjadi suatu tim yang dapat bekerja sama secara efektif jika semua anggotanya memahami dan menyepakati missi dan tujuan tim. Semua anggita mentaati peraturan yang berlaku. Suatu tim mempunyai suatu peraturan atau pranataa tersendiri sebagai landasan kerja dalam rangka mencapai missi dan tu...